Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Jum’at siang itu, betul-betul menyentak ketika habis mendengar cerita dari seorang Khotib. Belia bercerita :
“Disuatu ketika Rasulullah SAW menceritakan dialog yang terjadi antara Allah SWT dan Nabi Adam As. Dialog itu :
Adam As. Bertanya : Wahai Allah, siapa yang menciptakan manusia ?
Allah menjawab : Aku wahai Adam
Adam As. Bertanya : Wahai Allah, siapa yang menurunkan manusia ke bumi ini ?
Allah menjawab : Aku wahai Adam
Adam As. Bertanya : Wahai Allah, siapa yang memberikan manusia makan ?
Allah menjawab : Aku wahai Adam
Adam As. Bertanya : Wahai Allah, siapa yang menjaga manusia dari segala macam kejahatan ?
Allah menjawab : Aku wahai Adam
Adam As. Bertanya : Wahai Allah, siapa yang mematikan manusia ?
Allah menjawab : Aku wahai Adam
Adam As berkata : kalau memang engkau yang menciptakan, menjaga dan mematikan manusia, kenapa setelah mereka mati,ada manusia yang Engkau masukkan ke dalam Neraka ???
Mendengar ini. Rasulullah SAW bercerita bahwa Allah SWT tidak langsung menjawab. Allah SWT justru memerintahkan nabi Adam as menanam benih padi untuk melihat hasilnya. Mendapatkan perintah ini, Nabi Adam as mulai menanam benih, memelihara, menjaga serta setelah masa panen tiba, Nabi Adam as mulai memanen padi tersebut. Padi di potong dan digiling. Padi-padi tersebut diangin-anginkan untuk dipisahkan antara padi yang berisi dan padi yang kosong/rusak. Setelah itu, padi yang rusak tersebut dibakar bersama jerami-jerami yang tidak bisa dimanfaatkan.
Melihat ini, Allah SWT tiba-tiba bertanya kepada nabi Adam as : wahai Adam, kenapa setelah engkau menanam, menjaga, memelihara, memberinya makan, dan setelah tumbuh engkau potong padi itu, lalu sebagian ada yang engkau bakar ?? Adam menjawab, karena padi yang kubakar adalah padi-padi yang rusak dan tdak bisa dimanfaatkan. Mendengar jawaban ini, Allah SWT berkata, demikian pulalah ketika engkau bertanya, kenapa ada manusia yang Kubenamkan di dalam neraka, karena mereka itu rusak dan tidak berguna.
Nauzubillahiminzalik...
Semoga kita bisa mengambil manfaatnya.
Amin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
